SANGATTA – Dalam memahami dan menerapkan prinsip-prinsip science untuk membantu meningkatkan prestasi olahraga. Pengurus Federasi Kurash Indonesia (Ferkushi) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) menggelar kegiatan Sport Science Cabor Kurash dengan tema “Sosialisasi Pengembangan Olahraga Kurash di Kabupaten Kutai Timur”. Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Wakil Bupati Kutim Kasmidi Bulang di Aula Hotel MS Sangatta, Rabu (18/10/2023).
Turut hadir dalam acara yakni Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kutim Basrie, Ketua Umum Koni Kutim H Rudi Hartono, Narasumber Vera Saraswati pelatih kurash Indonesia SEA Games Fhilipina 2019 dan seluruh peserta kegiatan Sport Science Cabor Kurash.
Dalam arahannya, Wabup Kasmidi Bulang meminta agar cabor beladiri tertua di dunia ini bisa diperkenalkan serta dikembangkan di seluruh wilayah yang ada di Kutim.
“Nah ini kan baru di Sangatta saja sosialisasinya, dan belum seluruh sekolah yang hadir, saya minta sosialisasi olahraga ini lebih dikenalkan kepada semua kalangan,” pinta Wabup Kasmidi Bulang.
Di hadapan puluhan peserta yang didominasi pelajar ini, pria kelahiran 1976 ini menyebut, selain terus melakukan sosialisasi secara masif terutama di sekolah-sekolah. Dirinya juga berharap pengurus Ferkushi bisa membuat base camp yang bisa digunakan untuk mengembangkan olahraga yang berasal dari Uzbekistan tersebut.
“Jadi kalau sudah ada base camp, memudahkan masyarakat, terutama para pelajar yang ingin mengenal maupun belajar olahraga Kurash, “ucap Wabup Kasmidi Bulang.
Sebelumnya, Ketua Ferkushi Kutim Dayang Rika dalam laporannya mengatakan, sosialisasi ini dimaksudkan, agar para peserta bisa memahami dan menerapkan prinsip-prinsip science untuk membantu dalam meningkatkan prestasi olahraga. Diketahui bahwa dalam sport science terdapat tiga unsur yakni fisiologi, psikologi, dan biomekanika.
“Kegiatan ini diharapkan dapat terwujud sebuah program latihan yang terukur dalam membentuk skuat yang fit, bugar, dan bebas cedera sebelum menghadapi pertandingan, ” ujarnya.
Sosialisasi yang menghadirkan narasumber, pelatih Kurash Indonesia SEA GAMES Philipina 2019, Vera Saraswati serta pelatih Kurash Kaltim Aulia Rahman ini diikuti sebanyak 76 peserta dari berbagai latar belakang.
“Yakni, dari Ikatan Guru Olahraga, pelajar dari tiga sekolah setingkat SLTA, mahasiswa, guru pendamping serta masyarakat umum,” pungkasnya. (adv)