SANGATTA – Seskab Kutim Rizali Hadi mewakili Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman mengatakan semua stakeholder punya kepedulian yang besar terhadap PAUD. Hal itu ia Sampaikan pada momen Pengukuhan Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kecamatan dan Desa se-Kutim, di Ruang Akasia Gedung Serba Guna (GSG) Bukit Pelangi, belum lama ini.
“Sama-sama ingin membantu pertumbuhan dan perkembangan anak agar pada saatnya nanti mereka memiliki kesiapan mental untuk memasuki pendidikan tingkat lanjut. Mengantar mutiara bangsa ke gerbang masa depan mereka yang lebih baik,” ucapnya
Ditambahkan Rizali Hadi, PAUD menjadi awal sangat penting. Sebab otak berkembang sangat cepat. Menerima dan menyerap segala sesuatu yang dilihat dan didengar. Tidak hanya yang baik saja akan tetapi hal yang kurang baik. Masa itu perkembangan fisik, mental dan spiritual seorang anak akan mulai terbentuk.
“Ini adalah masa Golden Age (usia emas, red). Tentunya kita sama-sama mendukung program PAUD terutama gerakan transisi PAUD ke SD yang menyenangkan. Sehingga Pola Pembinaan yang kita berikan terbentuk dan berkembang sesuai dengan masanya,” tegas di acara yang dihadiri Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kutim Mulyono, Bunda PAUD Siti Robiah Ardiansyah, seluruh Camat, Kepala Desa serta Bunda PAUD yang dikukuhkan.
Ia turut mengingatkan orang tua harus lebih memperhatikan pendidikan dan pola pengasuhan anak. Tak membiarkan anak mendapatkan konsumsi berita atau tingkah laku yang tidak pas untuk anak. Tak boleh berkata kasar, karena itu akan terekam dalam otak anak. PAUD adalah tugas bersama untuk menciptakan generasi emas di masa yang akan datang.
“Saya ingatkan PAUD bukan semata-mata tanggung jawab pemerintah dan lembaga PAUD saja, akan tetapi masyarakat dan orang tua harus bersama-sama berperan aktif. Termasuk organisasi Mitra Himpaudi, IGTKI, GOPTKI serta peran dukungan dunia usaha dan dunia industri,” jelas Rizali.(adv)