Sangatta, pelitapost.com – Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kutai Timur menyelenggarakan kegiatan In House Training (IHT) dan Workshop Penilaian pembelajaran bagi guru-guru yang bertugas disekolah-sekolah Muhammadiyah khususnya Sangatta Utara dan Selatan.
Ketua panitia IHT dan Workshop Jamhari menyampaikan dalam laporannya saat pembukaan bahwa kegiatan IHT dan Workshop penilaian pembelajaran dilaksanakan karena melihat kondisi guru yang ada di sekolah Muhammadiyah yang terjadi pergantian
“Melihat kondisi guru-guru yang masuk atau adanya pergantian yang masih fresh graduet, belum pernah mengikuti pelatihan K13, dan kebijakan K13 banyak mengalami perubahan, Standar penilaian mengalami perubahan pula” Jelas Kepala SMK Muhammadiyah ini
Selain itu adanya Kurikulum prototipe yang baru di sosialisasi kan, tentunya membutuhkan waktu untuk mengkajinya
“Tuntutan seorang guru menjadi profesional, salah satunya selalu mengembangkan diri dalam proses pembelajaran dan juga penilaian, guru harus terbuka pada perkembangan dan perubahan jaman seperti saat ini era industri 4.0. Adanya Pandemi Covid-19 yang mengharuskan guru melaksanakan proses pembelajaran dengan Pendidikan Jarak Jauh (PJJ).” Sebut ustadz Jam, sapaan akrabnya
Dan tak kalah penting yang harus menjadi pegangan guru Muhammadiyah bahwa untuk sukses dalam menjalankan kegiatan pembelajaran dibutuhkan kerjasama
“Guru untuk mensukseskan pola pembelajaran diperlukan kolaborasi dan kemajuan suatu pendidikan berawal dari ruang proses pembelajaran yang baik.”terangnya
Sukarni Ketua Majelis Dikdasmen saat sambutan menyampaikan bahwa dalam memajukan sekolah Muhammadiyah harus dengan rasa cinta
“Untuk memajukan sekolah muhammadiyah tidak mudah, mendorong citra muhammadiyah di luar memiliki tantangan tersendiri dan tidak bisa di hadapi, kecuali mencintai Muhammadiyah. Jadi Merubah pertamakali hati dan rasa kita akan bisa memajukan Muhammadiyah.”sebut Pengawas dari Dinas Pendidikan Kutim ini
Acara IHT dan Workshop sendiri akan diselenggarakan selama 5 hari mulai Senin, 28 Februari 2022 sampai 4 Maret 2022 di kompleks SMK Muhammadiyah Sangatta Utara yang diikuti oleh guru-guru dari SD Muhammadiyah Sangatta Utara dan Sangatta SMP Muhammadiyah Sangatta Utara dan Selatan serta SMK Muhammadiyah Sangatta Utara. (*)