pelitapost.com, TENGGARONG- Meminimalisir kasus Kecelakaan lalulintas (Lakalantas), yang menimpa pelajar di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Pemkab Kukar berupaya memfasilitasi Pelajar, untuk menggunakan Bus Khusus Pelajar. Pengadaan tersebut, dilaksanakan Dinas Perhubungan (Dishub) Kukar.
Ditemui Sabtu (14/10/23), Kepala Dishub Kukar, Ahmad Junaidi menyebutkan, bus sekolah menjadi salah satu transportasi sangat diperlukan kalangan pelajar Kukar.
Dirinya mengungkapkan, kehadiran bus sekolah, seringkali menjadi permintaan masyarakat. Dari banyak aspirasi itu, kemudian pihaknya bersama Pemkab Kukar mengajukan pengadaan, di APBD Murni 2023.
“Saat ini, 1 bus sudah beroperasi melayani pelajar dari Kelurahan Loa Tebu, Kecamatan Tenggarong. Selanjutkan kami melakukan pendataan bagi kecamatan-kecamatan lain. Mana saja membutuhkan bus sekolah,” katanya.
Ditambahkannya, dalam APBD Perubahan 2023 ini, sudah diusulkan pengadaan sebanyak 6 buah bus sekolah. Masing- masing bus ada berkapasitas 30 kursi serta 19 kursi penumpang. Dijadwalkan bus tersebut diterima Desember 2023, kemudian dioperasikan awal 2024.
“Untuk Mengenai pengelolaan bus sekolah tersebut, Diserahkan ke masing-masing pemerintah kelurahan atau desa, penerima bantuan. Dengan harapan, pihak terkait selaku penerima bantuan bus sekolah ini, bisa melaksanakan swakelola,” tambahnya.
Diharapkan ke depannya, pelajar bisa lebih maksimal memanfaatkan bus sekolah. Terutama bagi kalangan siswa yang belum layak berkendara.
“Rencananya di 2024, sesuai arahan kepala daerah, kami adakan lagi bus angkutan sekolah. Supaya nanti tidak ada lagi pelajar Kukar menjadi korban Lakalantas. Ya paling tidak angka kejadiannya semakin jauh berkurang,” ungkapnya.
Kemudian Wakil Bupati Kukar, Rendi Solihin menyatakan dukungan penuhnya untuk program ini. Karena Angkutan khusus pelajar menurutnya sangat perlu dilakukan. “Langkah ini dipastikan dapat menekan jumlah Lakalantas menimpa pelajar,” ucapnya. (Adv)
