banner 728x250 banner 728x250
Kukar  

FGD Membahas Peta Jalan Pendidikan Idaman Kukar, Perlindungan Guru dan Sosialisasi Masyarakat

TENGGARONG – Beberapa isu penting dibahas, Dinas Pendidikan (Disdik) Kutai Kartanegara (Kukar) menggelar Forum Group Discussion (FGD) untuk membahas peta jalan pendidikan idaman Kukar. Salah satunya adalah perlindungan guru dan sosialisasi masyarakat.

Kepala Dinas Pendidikan Kukar, Thauhid Afrilian Noor, mengatakan bahwa guru-guru di Kukar berharap ada perlindungan dari pemerintah jika mendapat masalah.

“Mereka berharap jangan sampai guru-guru ini ada masalah tidak ada pembelaan dari pemkab,” ugkapnya saat diwawancarai, Sabtu (21/10/2023).

Selain itu, ia juga menekankan pentingnya sosialisasi dan keterlibatan masyarakat dalam pendidikan. Ia mengatakan bahwa hal itu sudah dilakukan oleh dinas pendidikan dan akan ditingkatkan lagi bulan depan dengan sosialisasi sampai ke tingkat RT.

“Dimana nanti sosialisasinya adalah masyarakat peduli pendidikan, jadi semua orang terlibat salah satunya RT. Nantinya RT bisa melapor ke kami dan kami juga membuka nomor khusus layanan yang nanti akan kita sampaikan di dalamnya ada anak putus sekolah, anak tidak terurus dan segala macam silahkan melapor ke dinas,” katanya.

Thauhid juga mengharapkan peran serta camat, lurah, dan masyarakat untuk mengawasi anak-anak yang berkeliaran saat jam istirahat. “Mereka harus menegur kenapa mereka di jalan tidak di kelas,” katanya.

Ia juga menyebutkan beberapa hal yang berkaitan dengan penguatan mutu pendidikan, seperti SDM guru, pelatihan, kolaborasi, dan infrastruktur.

Selain itu, dirinya mengapresiasi kehadiran OPD-OPD terkait di FGD dan menyampaikan harapan mereka untuk ada komisi khusus di pendidikan yang menangani hal-hal terkait kekerasan di sekolah.

“Yang jelas ini kita sudah banyak masukan saran yang akan kita tulis dalam roadmap nanti. Setelah ini kita akan FGD pada stakeholder di dinas pendidikan dan bulan depan kita targetkan sudah ada lokakarya,” tutupnya.
(Adv)