JAKARTA, pelitapost.com- Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kudungga Sangatta akhirnya kembali “naik kelas”. Rumah sakit kebanggaan warga Kutai Timur (Kutim) ini resmi tersertifikasi dengan Akreditasi Paripurna. Tentunya semua baru terwujud dengan strategi dan fokus program yang terukur dalam upaya meningkatkan pelayanan kesehatan.
Direktur RSUD Kudungga saat dihubungi via telpon mengaku turut bangga dan bahagia dengan capaian akreditasi terbaru untuk rumah sakit yang dipimpinnya. Dia tegas mengatakan bahwa prestasi ini adalah buah kerja keras dari seluruh civitas hospitalia RSUD Kudungga. Serta dukungan yang luar biasa dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutim. Setelah peningkatan akreditasi ini diharapkan, masyarakat bisa menjadi penerima manfaat terbesar. Dari peningkatan mutu pelayanan di RSUD Kudungga.
“Bagi RSUD Kudungga sendiri, hasil ini akan menjadi cambuk dan memberi motivasi untuk terus berbenah. Melakukan perbaikan secara berkelanjutan, sesuai motto ‘Pelayanan yang Berkualitas dan Bersahabat adalah Prioritas Kami’,” tegas Yusuf.
Penting diketahui, sertifikasi akreditasi rumah sakit dengan tingkat kelulusan Paripurna ini dirilis dengan nomor 00293/U/IV/2023, pada 9 April 2023. Berlaku hingga 1 April 2027 nanti.
Sebelumnya dr Hj Yuwana Sri Kurniawati selaku Wakil Direktur Pelayanan RSUD Kudungga hadir mewakili Direktur RSUD Kudungga dr Muhammad Yusuf, menerima Piagam Sertifikat Akreditasi. Yuwana datang didampingi Kabag TU RSUD Kudungga Jumraedah. Sertifikat diserahkan oleh dr Heru Ariyadi yang merupakan Ketua Lembaga Akreditasi Rumah Sakit Damar Husada Paripurna di Jakarta.
“Alhamdulillah, dengan demikian RSUD Kudungga resmi terakreditasi Paripurna. Akreditasi ini berlaku sampai dengan 1 April 2027,” sebut Yuwana usai menerima sertifikat.
Yuwana mewakili Direktur RSUD Kudungga menyampaikan ucapan terima kasih kepada drg Riza Haniputra selaku Ketua Tim Akreditasi RSUD Kudungga, semua Pokja Akreditasi serta seluruh civitas hospitalia RSUD Kudungga. Karena telah bekerja keras mulai persiapan Januari 2022 hingga penilaian survei Maret 2023 untuk mewujudkan akreditasi tersebut. Hingga mencapai target kelulusan tertinggi yaitu paripuna. Dia berharap capaian ini tidak hanya sebatas sertifikat, namun diaplikasikan dalam keseharian.
“Sehingga dapat memberikan pelayanan (kesehatan) terbaik bagi masyarakat Kutai Timur dan sekitarnya,” tutup Yuwana.(ADV)
