BONTANG – Puncak peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) Ke 31 tahun 2024, Kabupaten Kutai Timur (Kutim) berhasil membawa pulang “Seabrek” Piagam Penghargaan. Hal itu terlihat ketika digelar event tersebut se-Kaltim di kawasan Mangrove Park Saleba Bontang, Kamis (25/7/2024.
Ditemui usai penyerahan, Plt Sekretaris DPPKB Mustika mewakili Kepala Dinas PPKB Kutim mengucapkan syukur, Kutim bisa membawa pulang penghargaan yang cukup banyak di kegiatan Harganas ke 31. Piagam penghargaan yang diperoleh adalah juara 2 lomba rangking 1 kader, Juara 3 apresiasi kelompok PIK R, Juara 2 Lomba Yel-yel kader KB se Kaltim dan Juara 2 lomba PMT Dashat se Kaltim.
Kemudian Piagam Penghargaan Gubernur Kaltim kepada Pemkab Kutim sebagai capaian terendah cakupan pengukuran dan intervensi serentak pencegahan stunting periode stunting bulan Juni 2024. Piagam Penghargaan Gubernur Kaltim kepada Pemkab Kutim sebagai tiga kabupaten kota terendah percepatan penurunan stunting provinsi Kaltim, dengan angka prevalensi 4,3 berdasarkan SKI tahun 2023.
“Piagam Penghargaan Gubernur Kaltim kepada Babinsa Sangatta Utara Serda Sno Saputra Bintang, meraih juara satu dalam rangka Harganas ke 31,” ucapnya.
Piagam Penghargaan Gubernur Kaltim kepada Desa Bangun Jaya kabupaten Kutim sebagai juara satu apresiasi lomba kesatuan gerak PKK, Bangga kencana dan kesehatan tingkat kabupaten. Apresiasi kepada Fifia Rabiyanti, juara satu tenaga lini lapangan kategori penyuluhan KB Non PNS terbaik dan Falia Ali Zaratustra, juara satu tenaga lini lapangan kategori penyuluhan KB PNS terbaik.
“Alhamdulillah, stan kita di acara gelar dagang juga memperoleh juara 3 lomba stand UPPKA (Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor) terbaik se Kaltim,” ujar Mustika.
Dalam stan gelar dagang itu, menampilkan aneka ragam olahan makanan UPPKA yang dibina oleh DPPKB Kutim. Sedangkan barang dagangan yang paling laris diminati adalah kain batik hingga makanan ringan.
“(Sementara) terkait stunting, kami sudah melakukan penanganan serentak melalui posyandu dan sekarang terus menjalin sinergitas antar instansi terkait untuk penurunan angka stunting dari desa sampai ke Kabupaten,” bebernya.
Tak lupa, Mustika mengapresiasi Babinsa Sangatta Utara yang selalu membawa nama baik Kutim di Kaltim sampai nasional dalam penanganan program bangga kencana di Desa Sangatta Utara.
“Dan karena kerja kerasnya, aktif dalam penanganan stunting sebagai bapak asuh,” tutup mustika didampingi Wakil Ketua TP-PKK Kutim Nurul Karim, Kabid Dalduk DPPKB Herliana, Kabid Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga DPPKB Ani Saida, Penata Kependudukan Keluarga Berencana Dinas PPKB Kutim H B B Partomuan dan Babinsa Sangatta Utara Serda Sno Saputra Bintang.
