SANGATTA, pelitapost.com – Dari penutupan Kejuaraan Sirkuit Panjat Tebing (KSPT) I Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kaltim, atlet tuan rumah Kutim mampu mendominasi 4 nomor tanding dengan menempati peringkat pertama.
Atlet Kutim Jamal Al Hadad berhasil mencatatkan peringkat pertama di kelas boulder perorangan putra disusul atlet Balikpapan Michael Owen Parhorosan di peringkat kedua dan atlet Arie Wahyu dari Kukar di peringkat ketiga. Begitu pun di kelas lead perorangan putra dengan nama atlet yang sama dan posisi peringkat.
Untuk boulder putri, atlet Kutim Novi Cahya Wardani menjadi yang terbaik dengan menempati peringkat pertama disusul atlet Bontang Siti Fatimah di peringkat kedua dan atlet Kutim Nova Bina Wardani di peringkat ketiga. Di kelas lead putri, atlet Kutim Nova Bina Wardani berhasil meroket ke peringkat pertama disusul atlet Bontang Siti Fatimah di peringkat kedua dan atlet Kutim Novi Cahya Wardani di peringkat ketiga.
Hujan yang mengguyur Lapangan Boulder Bukit Pelangi tidak menyurutkan semarak penutupan KSPT 1 FPTI Kaltim yang diikuti 59 atlet panjat tebing yang berasal dari 7 kabupaten/kota minus Penajam Paser Utara (PPU), Kubar dan Paser. Kegiatan ini secara simbolis ditutup oleh Wakil Bupati Kutim Kasmidi Bulang didampingi Ketua Umum FPTI Kaltim Moch Misbachul Choir, Minggu (6/3/2022) sekitar pukul 20.20 Wita malam.
Wakil Bupati Kutim Kasmidi Bulang pun mengapresiasi kinerja FPTI Kaltim yang sudah menggelar KSPT I dan memilih Kutim sebagi tuan rumah.
“Saya cukup bangga dan tentunya dari pihak pemda terus mendukung pembinaan dan pemetaan atlet panjat tebing berprestasi karena cabor andalan ini masuk dalam desain besar olahraga nasional (DBON) nomor tiga setelah bulu tangkis dan angkat besi,” tegasnya.
Selanjutnya dari kejuaraan ini tentunya menjadi satu modal uji kemampuan dan kekuatan seluruh perwakilan atlet kabupaten/kota.
“Saya lihat perkembangan atlet panjat tebing terus merata dan hasilnya bisa memberikan yang terbaik di kejuaraan sirkuit nasional panjat tebing gelaran FPTI Pusat, atlet dari Kaltim bisa menggenggam juara,” ujar Kasmidi optimis.
Senada, Ketua Umum FPTI Kaltim Moch Misbschul Choir menegaskan jika atlet yang sudah menempati posisi peringkat terbaik otomatis mendapatkan poin dan nantinya mereka akan langsung dibina sekaligus digembleng oleh instruktur yang berkompeten di FPTI Kaltim.
“Tentunya yang sudah menempati peringkat pertama, kedua dan ketiga akan langsung menjadi prioritas dan kita latih lagi untuk persiapan menuju kejuaraan sirkuit panjat tebing nasional di Jakarta dalam waktu dekat ini,” tegasnya. (Kopi13/admin)