SANGATTA, pelitapost.com – Silaturahmi Kebangsaan dan Deklarasi damai Pilkades serentak tahun 2022 kabupaten Kutai Timur (Kutim) yang di gelar di halaman Helipad kawasan Bukit Pelangi pada Kamis (04/11/2022)
Acara di pandu langsung oleh Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setkab Kutim Basuki Isnawan ini, di awali dengan doa bersama lintas agama serta pembacaan deklarasi damai oleh seluruh cakades berjumlah 244 peserta yang turut di saksikan oleh Bupati Ardiansyah Sulaiman, Wabup Kasmidi Bulang, unsur pimpinan Forkopimda serta bebarapa anggota DPRD juga tampak hadir serta ribuan masyarakat yang memadatai area alun-alun ibu kota kabupaten itu.
Pada kesempatan itu, Ardiansyah mengucapkan selamat datang kepada ustadz Das’ad Latif di kabupaten Kutim, dirinya menyebut sudah sejak lama masyarakat Kutim menantikan kehadiran serta mendengarkan secara langsung tausyiah dari penceramah energik asal Sulawesi Selatan ini yang terkenal dengan kalimat, “gas pol atau rem-rem”.
“Kami berharap, nanti bisa memberikan pencerahan kepada calon kepala desa serta masyarakat yang ada di Kutim, “ ujarnya.
Terkait deklarasi damai, Ardiansyah berharap jadikan momentum ini untuk menciptakan kondisi aman dan kondusif dalam pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) yang akan segera di laksanakan serentak di 77 desa yang ada di Kutim.
“Satu sama lain saling menghargai, menang dan kalah itu sudah biasa, ujarnya.
dalam tausiayahnya Ustadz Das’ad latif mengajak kepada masyarakat khusunya kepada para Cakades agar mampu meneladani sifat kepemimpinan baginda Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wasallam serta menghindari praktik kotor saat Pilkades berlangsung.
“Tidak ada gunaya kalian menang pilkades, kalau kita terpecah belah, maka nikmat yang wajib kita syukuri saat ini di Kutim adalah kerana damai dan masyarakat hidup tentram,” ujar Das’at latif yang disambut riuh tepuk tangan masyarakat yang hadir.(*)