PADANG – Penutupan Pekan Nasional (Penas) Petani Nelayan Indonesia XVI di Kota Padang, Provinsi Sumatra Barat menjadi momen special bagi Bupati Kutai Timur (Kutim) H Ardiansyah Sulaiman. Betapa tidak, di acara puncak “PON” para petani dan nelayan ini, Ardiansyah Sulaiman mendapat penghargaan nasional dari Menteri Pertanian Republik Indonesia Prof Dr Syahrul Yasin Limpo. Penghargaan diberikan kepada para kepala daerah yang mendukung kegiatan pertanian di daerahnya masing-masing.
Prosesi penyerahan dilaksanakan di Panggung Utama Penas KTNA XVI tahun 2023 di Lapangan Udara Lanud Sultan Sjahrir, Jalan Prof Dr Hamka, Kelurahan Parupuk Tabing, Kecamatan Koto Tengah, Kota Padang, Provinsi Sumatra Barat. Kegiatan dimulai sekitar pukul 09.00 WIB di bawah cuaca yang sangat cerah. Penyerahan penghargaan disaksikan oleh para undangan kehormatan dari Pemerintah Pusat, Pemerintah (Pemprov) Provinsi Sumbar. Berikutnya dari Pemprov, Pemkab dan Pemkot se-Indonesia, Ketua KTNA dari Sabang sampai Merauke. Serta ribuan peserta Penas KTNA se-Indonesia.
“Penghargaan diberikan atas dedikasi, kontribusi dan keberhasilan membangun bidang pertanian di daerah masing-masing,” sebut Kepala BPPSDMP Kementan RI Prof Dedi Nursyamsi mewakili Mentan RI.
Penghargaan diserahkan oleh Kepala BPPSDMP Kementan RI Prof Dedi Nursyamsi mewakili Mentan RI, Gubernur Sumbar H Mahyeldi, Ketua Umum KTNA Nasional H Mohamad Yadi Sofyan Noor kepada 39 penerima, secara bergantian. Selain penyerahan penghargaan, panitia besar Penas Petani Nelayan 2023, sekaligus mengumumkan juara umum Penas KTNA kali ini, yaitu Kontingen Provinsi Kalimantan Tengah. Berikutnya mengumumkan tuan rumah Penas Petani Nelayan selanjutnya yakni Provinsi Gorontalo. Terakhir, (*)